COPER- Hari ini Rabu (14/10) bertepatan dengan tahun baru islam 1 Muharram 1437 H, Pesantren Putri Al-Mawaddah mengadakan kegiatan Peringatan Tahun Baru Hijriyah. Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Direktur MBI KH. Ustuchori, MA. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa sebenarnya tidak ada tuntunan bagi umat islam untuk merayakan tahun baru islam, namun hal ini dijadikan sebagai pengingat bagi kita untuk selalu bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan.
Kemudian dilanjutkan dengan acara inti, yaitu tausiyah yang disampaikan oleh Al-Ustadz Harisul Wathon, M.Pd.I. Santriwati terlihat sangat berantusias dalam kegiatan ini, suara tepuk tangan menggema memenuhi aula ketika Al-Ustadz dipersilahkan duduk di mimbar utama. Dengan gayanya yang khas, beliau mengawali tausiyahnya dengan nyanyian dari sebuah mahfudzot “Ijhad wala taksal wala taku ghafilan fanadamatul ‘uqba liman yatakasal” yang artinya “bersungguh-sungguhlah dan jangan bermalas-malasan penyesalan itu bagi siapa yang bermalas-malasan”. Santriwati bersemangat mengikuti dan meniru nyanyian tersebut. Al-Ustadz menyampaikan bahwasanya waktu itu sangatlah berharga, bahkan kita tidak akan mampu membelinya. Waktu terbagi menjadi 3 dimensi yaitu masa lalu (الزمان الماضى) jadikan sebagai kaca intropeksi diri dan pembenahan diri, masa kini (الزمان الحاضر) berbuatlah sebaik mungkin dan jangan mudah mengeluh, masa depan (الزمان المستقبل) optimislah, berdo’alah, dan jangan pernah putus asa. Santriwati diharapkan dapat menerima dan mengamalkan apa yang beliau sampaikan serta dapat menambah semangat dalam menuntut ilmu.
Acara yang dihadiri oleh para ustadzaat dan seluruh santriwati ini berlangsung dengan baik. Semoga tausiyah beliau dapat menambah keimanan dan kekuatan dalam berjuang di jalan Allah SWT. (asr_)
