“Pemilihan MISS LANGUAGE 2023”

Bagikan

Pemilihan Miss Language adalah puncak dari acara Language Fair, acara tahunan bagian penggerak bahasa. Pesertanya berasal dari kelas 4 dan 3 Intensive. Peserta melalui 3 ronde penyeleksian. Diawali dengan ronde pertama penyeleksian yaitu dengan diadakannya ujian tulis TOEFL dan TOAFL pada tanggal 26 Februari 2023. Pada ronde pertama ini, seluruh kelas 4 dan 3 Intensive di seleksi untuk diambil 16 orang yang dianggap mumpuni untuk masuk ke ronde kedua berdasarkan nilai yang diperolehnua.
Pada ronde kedua (2 Maret 2023), peserta terpilih yang berjumlah 16 orang diseleksi kembali dengan interview. Interview ini terdiri dari 5 pos dengan 1 interviewer di setiap posnya. Setiap pos memiliki pertanyaan yang berbeda. Pos 1 untuk Telling Profile, Pos 2 Psychotest, Pos 3 English Interview, pertanyaan-pertanyaan terkait kemampuan Grammar, Reading, dan Pronunciation. Adapun Pos 4 berisikan Arabic Interview terkait kemampuan Nahwu, Shorof dan Qiro’ah, dan Pos 5 Show Talents. Dari 16 Peserta yang terpilih untuk lanjut ke Grand Final adalah 5 peserta.
Ronde selanjutnya adalah Grand Final. Grand final diadakan di panggung Kampus 1 PP. Al-Mawaddah pada tanggal 4 Maret 2023. 5 peserta tersebut ditampilkan di atas panggung dengan sedemikian cantik rupa. Selain cantik, mereka juga harus mengunjukkak kemahiran dengan ketangkasan dan ketepatan dalam menjawab pertanyaan. Pertanyaan-pertanyaan pada Grand Final hampir serupa dengan semi final, bedanya ada tambahan Problem yang dipaparkan, dan membutuhkan argumentasi serta penyelesaian dari para peserta. Semua penyeleksian dilakukan dengan full menggunakan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Hasil dari pemilihan ini adalah Nabila Naila Izza sebagai Miss Language 2023. Adapun Runner Up of Miss Language 2023 adalah Fathimah Al-Aulia. Dan Finalist 1 nya adalah Felda Mufarrihati Susanto, Finalist 2 adalah Pinkan Pasya, dan Finalist 3 adalah Nayla Azakia. Para Miss Language terpilih, ialah yang akan mendapatkan mandat khusus dari bagian penggerak bahasa.